Saturday, May 31, 2014

One Piece Fanfic - Saigo no Sayounara (Last Farewell) by @angeblue

Saigo no Sayounara (Last Farewell) by @angeblue





Beberapa saat setelah Brook meninggalkan Zoro sendiri, Zoro kembali merenung sambil memandangi Yubashiri yang hancur lebur. Sekali lagi ia menepukkan tangannya seraya berdo'a dan meminta maaf.

Zoro terlarut didalam benaknya, memasuki alam bawah sadar dimana ia sering berlatih konsentrasi dan image training dalam meditasi...


Disekitar Zoro sangat gelap seperti biasa, namun dari kejauhan terdapat setitik terang yang sangat kontras dengan sekitarnya. Zoro mendekati cahaya itu, didalam hatinya ia mengetahui apa yang ada disana.

Zoro terus berjalan sampai akhirnya ia berada dibelakang sosok yang ada dibawah cahaya itu.

"Maafkan aku.." Zoro berkata, "gara-gara kecerobohanku kau jadi rusak"

Sosok itu berbalik dan menatap Zoro dengan lembut..

"Tidak apa-apa.. aku hanya ingin mengucapkan selamat tinggal dan terimakasih kepadamu"

Zoro pun langsung bersujud dan meminta maaf!

"suman.. sumanakatta!!" ucap Zoro sambil membenturkan kepalanya ke lantai, "aku telah merusakmu.. bagaimana aku bisa menebusnya? bagaimana aku bisa meminta maaf kepada Ippon-Matsu?!"

Yubashiri menggeleng dan memegang bahu Zoro, Zoro menegadahkan kepalanya..

"engg.. tidak, ini semua sudah takdir.. peranku berakhir disini dan aku yakin Ossan pun akan mengerti.."

"Tapi.."

Sebelum Zoro menyeselaikan perkataannya, Yubashiri kembali menggeleng dan berkata..

"Zoro-san.. ini perpisahan untuk selamanya.. terima kasih karena telah menggunakanku dengan  penuh kasih sayang, kau selalu merawatku dengan baik. Aku sangat senang sewaktu Ossan memberikan diriku kepadamu.. karena aku tau kau pendekar yang hebat.."

"..Walau sewaktu kau bertarung dengan Kaku dan membuat kolaborasi antara aku dan Sogeking sedikit aneh.." Yubashiri tersenyum dan tertawa kecil, "fufufu.. sampai memberi julukan Hana Arashi.. tapi saat-saat seperti itu sangat menyenangkan.."

"..aku tidak menyangka Sogeking bisa memegangku dengan benar walau dia gemetaran.. fufufu.." air mata mulai turun dan mengalir di pipi Yubashiri.

"Dan.. aku merasa senang saat bisa menangkis kekuatan Shu dengan tubuhku, karena jika kekuatannya mengenai tanganmu.. aku tidak mau.. aku tidak bisa membayangkannya.."

"Terima kasih Zoro-san, karena kau telah membawaku berpetualang.. aku benar-benar bersyukur karena telah bertemu denganmu.." ucap Yubashiri sambil menghapus air mata yang kian banyak mengalir dipipinya.

"Tidak.. akulah yang harus berterima kasih kepadamu.." Zoro berkata dengan pelan

"Terima kasih.. Sayounara.." Yubashiri tersenyum lalu perlahan tubuhnya berubah menjadi butiran-butiran cahaya yang tak lama kemudian meredup dan menghilang di dalam kegelapan..


Zoro membuka matanya dan melihat pemandangan Thriller Bark Cemetery, memandang kembali Yubashiri dan merasakan pipinya basah oleh setetes air mata yang mengalir tanpa sepengetahuannya.

Dari kejauhan Luffy memanggil..

"Zoro..!! oii... kamu masih disini???" teriak Luffy, "ayo... sebentar lagi kita berangkat..!!"

Zoro mengusap matanya lalu bangkit dan menepuk-nepuk celananya, ia membungkuk dan memberi hormat untuk terakhir kalinya..

"Sayounara.." bisik Zoro, "arigatou.."

Lalu Zoro berjalan menghampiri Luffy.

No comments:

Post a Comment